sumenep, Jawa Timur - Pembiasaan membaca di pagi hari yang dilaksanakan secara
kontinu memiliki dampak signifikan terhadap peningkatan literasi siswa. Dengan
membiasakan siswa membaca setiap pagi di hari Rabu, secara perlahan akan terbentuk kebiasaan
positif yang mendukung penguasaan keterampilan membaca dan pemahaman teks.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga kesempatan bagi siswa
untuk memperkaya kosakata, meningkatkan kemampuan analisis, dan memperdalam
minat baca.
Membaca secara teratur, terutama pada waktu pagi saat
kondisi otak masih segar, membantu siswa lebih fokus dan cepat memahami bacaan.
Dengan memilih bahan bacaan yang bervariasi.
siswa juga akan terbiasa dengan berbagai jenis
teks yang dapat menstimulasi daya pikir dan imajinasi mereka.
Lebih jauh, pembiasaan ini juga berpotensi meningkatkan
capaian literasi di sekolah, khususnya dalam pemahaman teks bacaan. Pembiasaan
membaca di pagi hari yang dilakukan terus menerus akan berdampak pada
penciptaan budaya literasi yang kuat, tidak hanya di sekolah tetapi juga di
lingkungan siswa. Dengan demikian, literasi siswa meningkat secara
komprehensif, baik dalam kemampuan teknis membaca maupun dalam kecintaan
terhadap aktivitas membaca itu sendiri.


.jpeg)
