Sumenep, Jawa Timur
- Pada Kamis, 19 September 2024, SDN Moncek Timur kembali menggelar rapat rutin
yang penuh makna dengan mengedepankan prinsip musyawarah untuk mencapai
mufakat. Rapat yang berlangsung di ruang guru ini dipimpin langsung oleh Kepala
Sekolah, Ibu Riskiyah, S.Pd., yang senantiasa mendorong pentingnya dialog
terbuka dan kerja sama dalam menentukan langkah-langkah strategis bagi
perkembangan sekolah. Dengan suasana yang hangat dan kolaboratif, rapat ini
membahas berbagai agenda penting terkait evaluasi dan refleksi program yang
telah dilaksanakan pada bulan Agustus serta rencana peningkatan untuk bulan
September.
Agenda utama rapat ini
adalah menelaah progres dari berbagai program unggulan sekolah, seperti
kegiatan literasi, serta pembiasaan keagamaan yang telah berjalan selama
Agustus. Selain itu, rapat ini juga menjadi momen refleksi bersama untuk
mengidentifikasi apa saja yang masih perlu diperbaiki dan dikembangkan. Setiap
guru diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan, pengalaman, dan evaluasi
masing-masing, yang kemudian dibahas secara mendalam untuk mencari solusi
terbaik. Diskusi ini mencakup perbaikan metode pembelajaran, pengelolaan kelas,
hingga peningkatan partisipasi siswa dalam kegiatan akademik maupun non-akademik.
Kebersamaan yang terjalin
dalam rapat ini menunjukkan betapa kuatnya komitmen seluruh guru untuk
membangun SDN Moncek Timur sebagai sekolah yang terus berkembang. Partisipasi
aktif dari semua guru, yang dengan antusias memberikan saran dan masukan, menjadi
wujud nyata dari semangat kolektif untuk mencapai kemajuan. Musyawarah yang
dijalankan dengan asas kebersamaan ini juga menjadi cerminan dari nilai-nilai
demokrasi yang dipraktikkan di lingkungan sekolah, di mana setiap suara
dihargai dan setiap keputusan diambil secara bijaksana.
Rapat ini tidak hanya
menjadi ajang perencanaan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali
silaturahmi antar guru dan pimpinan sekolah. Melalui musyawarah yang baik, SDN
Moncek Timur semakin mantap melangkah ke depan, dengan keyakinan bahwa setiap
program yang dilaksanakan adalah hasil keputusan bersama yang didasarkan pada
kebutuhan dan potensi siswa. Semangat musyawarah untuk mencapai mufakat inilah
yang menjadi salah satu kunci keberhasilan sekolah dalam menciptakan lingkungan
pendidikan yang inklusif, progresif, dan berpihak pada peserta didik.