Sumenep, Jawa Timur - Pada tanggal 19 Oktober
2024, SDN Moncek Timur menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara
yang seharusnya penuh dengan rasa syukur dan kebahagiaan ini berubah menjadi
momen duka yang mendalam bagi seluruh warga sekolah dan masyarakat sekitar. Di
hari yang sama, sebelum pelaksanaan salat Magrib, SDN Moncek Timur kehilangan
sosok guru yang sangat dicintai, Ibu Elfrida BR Naibaho, yang meninggal dunia
secara mendadak tanpa menunjukkan gejala sakit sebelumnya. Kepergian beliau
begitu tiba-tiba, sehingga mengejutkan seluruh guru, komite sekolah, wali
murid, dan masyarakat sekitar.
Ibu Elfrida BR Naibaho
telah mengabdikan diri di SDN Moncek Timur selama 37 tahun, dengan penuh
dedikasi dan ketulusan dalam mendidik serta membimbing generasi muda. Beliau
adalah sosok yang selalu dikenang sebagai guru yang penuh kasih dan berkomitmen
tinggi terhadap pendidikan anak-anak di sekolah ini.
Pada kesempatan tersebut,
KH MOh Rozin Muzakki, yang awalnya dijadwalkan sebagai penceramah dalam acara
Maulid, dengan penuh kebijaksanaan memutuskan untuk memimpin pembacaan Yasin
dan tahlil bersama, sebagai bentuk penghormatan kepada almarhumah Ibu Elfrida.
Suasana haru menyelimuti acara saat semua yang hadir bersama-sama memanjatkan
doa untuk almarhumah, memohonkan ampunan serta tempat terbaik di sisi-Nya.
Acara Maulid di SDN
Moncek Timur pada tahun ini tidak hanya menjadi momen memperingati kelahiran
Nabi Muhammad SAW tetapi juga sebagai pengingat akan jasa dan pengabdian Ibu
Elfrida BR Naibaho yang telah menjadi bagian penting dari keluarga besar SDN
Moncek Timur. Kepergian beliau meninggalkan kenangan indah yang akan selalu
melekat di hati semua orang yang mengenalnya.
 


 

.jpeg)
