Sumenep, Jawa Timur - Pada hari Jumat, tanggal 27 September 2024, Dinas Pendidikan
menggelar Technical Meeting sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan pelatihan
penulisan buku non-fiksi. Acara ini dihadiri dengan penuh antusiasme oleh 45
peserta, yang terdiri dari Guru ASN jenjang TK, SD, dan SMP. Para peserta
tersebut telah terpilih untuk mengikuti program pelatihan intensif yang
bertujuan meningkatkan keterampilan mereka dalam penulisan buku non-fiksi.
Dalam sambutannya, Bapak Akhmad Fairusi, S.Pd., M.A.P, Kepala Bidang
Ketenagaan Dinas Pendidikan, menyampaikan bahwa pelatihan ini akan berlangsung selama lima hari,
mulai dari tanggal 30 September hingga 4 Oktober 2024. Bapak Fairus menekankan
pentingnya kegiatan ini dalam membekali para peserta dengan kemampuan menulis
yang lebih baik dan mendorong mereka untuk menghasilkan karya nyata. Kegiatan
ini tidak hanya bertujuan memperdalam pengetahuan para peserta tentang teknik
penulisan, tetapi juga membangkitkan semangat berkarya dan berkontribusi dalam
dunia literasi.
Salah satu aspek penting yang disampaikan oleh Bapak Fairus adalah peran krusial para narasumber dalam mendampingi setiap peserta. Setiap
narasumber akan membimbing lima peserta secara intensif selama proses
pelatihan, memberikan pendampingan mulai dari pengembangan ide hingga
penyusunan naskah. Dengan pendekatan yang personal dan interaktif, peserta
diharapkan dapat mengoptimalkan potensi menulis mereka dan menyelesaikan karya
tulis yang berkualitas.
Pelatihan ini juga akan berfokus pada praktik langsung.
Setiap peserta akan didorong untuk mulai menulis naskah buku non-fiksi mereka
selama sesi pelatihan, dengan harapan dapat menyelesaikan setidaknya satu karya
yang siap untuk diterbitkan. Bapak Fairus menambahkan bahwa karya-karya yang
dihasilkan akan memberikan dampak signifikan bagi dunia pendidikan, terutama
dalam memperkaya bahan bacaan yang relevan dengan kebutuhan lokal.
Salah satu peserta yang ikut dalam kegiatan ini adalah Ibu
Riskiyah, Kepala SDN Moncek Timur, yang juga sangat antusias mengikuti
pelatihan ini. Beliau berharap dapat berkontribusi lebih banyak dalam dunia
literasi dan memotivasi rekan-rekan sejawat serta murid-muridnya melalui karya
tulis yang dihasilkan.
Dengan harapan besar, pelatihan ini akan menjadi awal yang
baik bagi para peserta untuk lebih mendalami dunia literasi dan penulisan,
serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan di masa depan melalui
karya-karya mereka


.jpeg)
